Bogor, - Bus penumpang PO Karawang Indah bernopol T 7923 D terjun ke jurang sedalam 15 meter di Jalan Raya Transyogi, Kampung Giri Jaya, Desa Pasir Rasa, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor. Bus tersebut tengah mengangkut rombongan peziarah asal Kecamatan Babakanmadang, Kabupaten Bogor.
"Kita angkut rombongan pengajian. Penumpangnya dewasa dan anak-anak. Kita mau pulang ke Babakanmadang, habis ziarah di Cikundul (Cianjur)," kata H. Muhidin (57), sopir Bus Karawang Indah yang ditemui di Polsek Cariu, kamis (19/09/2013) pukul 02.00 WIB.
Muhidin mengatakan, ia dan Zaini, kernetnya, berangkat dari Babakanmadang sekitar pukul 14.30 WIB menuju lokasi ziarah di Cikundul, Cianjur, Jawa Barat. "Terus, pulang sekitar jam 7 malam. Tapi ya gini, kita kecelakaan duluan," kata Muhidin.
Bus penumpang PO Karawang Indah bernopol T 7923 D yang terjun ke jurang sedalam 15 meter di Jalan Raya Transyogi, Kampung Giri Jaya, Desa Pasir Rasa, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor, Rabu (18/9/2013) malam tadi. Dua orang meninggal. Sementara lainnya, mengalami luka berat dan ringan dan tengah menjalani perwatan di rumah sakit.
sumber : detikNEWS
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Sebanyak 2 orang tewas, 3 luka berat, dan 28 luka ringan akibat bus milik PO Karawang Indah berpelat nomor T 7923 D masuk jurang di tepi Jalan Tanjungsari, Kampung Girijaya, Pasirrasa, Tanjungsari, Kabupaten Bogor, Rabu (18/9/2013) sekitar pukul 22.00 WIB.
Kecelakaan diduga akibat bus mengalami rem blong. Bus terjun ke jurang yang diperkirakan sedalam 15 meter, di tepi Jalan Tanjungsari.
"Korban tewas adalah seorang ibu dan anaknya," kata Kepala Kepolisian Resor Bogor Ajun Komisaris Besar Asep Safrudin yang dikonfirmasi, Kamis (19/9/2013) dini hari.
Bus itu mengangkut rombongan warga asal Sentul, Babakanmadang, Kabupaten Bogor. Kecelakaan terjadi saat rombongan pulang berwisata di Cianjur, dalam perjalanan menuju Sentul.
Dikabarkan, saat ini petugas dan warga masih berupaya membawa para korban ke klinik, puskesmas, dan rumah sakit terdekat. Sementara itu, bus masih berada di jurang.
sumber : tribunnews
